Magang di Pusat Kekuasaan? Cerita PKL-ku di Kantor Gubernur (Biro Asisten 1)

Magang di Pusat Kekuasaan? Cerita PKL-ku di Kantor Gubernur (Biro Asisten 1)

Gimana tuh anak RPL tapi magangnya tentang surat menyurat? gak nyambung sih, tapi bener, aku jurusan RPL yang diajarin tentang basis data, pemrograman web, dan lain-lain tapi kenapa magangnya tentang administrasi, jadi begini, kebetulan aku angkatan covid guys, jadi saat itu aku masih kelas 2 SMK, yang sama sekali gak pernah ngerasain sekolah offline tau-tau disuruh magang hehe, jujur takut.

Awalnya aku magang di perpustakaan daerah, namun ternyata disana sudah penuh, jadilah guruku iseng coba daftarin anak RPL kayak aku buat magang di kantor gubernur. Aku sendiri bingung, aku gak punya basic ilmu tentang surat menyurat, apalagi ini khusus sekretaris daerah. Kebetulan juga aku ditempatkan di Asisten 1, yaitu Biro yang bertanggung jawab mengurus surat yang turun langsung dari bapak Sekda.

Hari pertama magang jujur saja aku takut, aku malu, aku bingung, tapi aku senang karna disana ada anak magang juga, namanya kharisma, orangnya cantik, pintar dan baik, dia yang membantu aku, memperkenalkan aku dengan orang-orang disana, juga mengajarkan aku mengantar dan mencatat surat masuk dan keluar.

Jadi begini guys, buat kalian yang belum tau, Asisten 1 itu punya lingkup surat untuk diantar dan dibawa untuk tanda tangan dari bapak Sekda, nah lingkup surat Ass1 itu di lantai 3 ada sekda yaitu dimana surat itu turun untuk diminta di tanda tangani Asisten 1 atau hanya tembusan, lalu di lantai 5 ada biro hukum, biasanya berupa surat permintaan pendapat hukum (legal opinion), permintaan rancangan produk hukum, atau permintaan verifikasi dan harmonisasi suatu peraturan daerah (Perda) atau peraturan gubernur (Pergub) yang sedang disusun.

Lalu di lantai 10 ada Biro Kesejahteraan Rakyat, yaitu menerima berbagai jenis surat yang berkaitan erat dengan pelayanan dasar dan non-pelayanan dasar di bidang sosial, keagamaan, pendidikan, dan kesehatan. Biasanya jika ada surat turun dari sekda untuk kesra kebanyakan hanya proposal untuk permohonan bantuan pendanaan, jadi kadang aku harus membawa banyak proposal yang berat itu sendirian hehe.

Dan yang terakhir ada Biro Otonomi Daerah guys yang ada di lantai 11, biasanya menerima surat-surat yang berkaitan dengan hubungan antara Pemerintah Provinsi dengan Pemerintah Kabupaten/Kota, serta urusan kerja sama dalam dan luar negeri

Jadi tugasku itu mengambil surat dan mencatat surat masuk dari sekda, lalu jika sudah di tanda tangani oleh bapak Asisten 1 surat itu akan diantar sesuai catatannya, selain itu kadang aku juga membantu menyiapkan rapat, seperti menata ruang rapat dan menyiapkan barang-barang yang diperlukan. Aku banyak dapat pengalaman baru dan tentunya teman-teman baru, jujur saja aku sebelumnya adalah anak yang sangat pemalu bahkan anti sosial, namun setelah magang disini, aku merasa lebih baik dan berubah menjadi pribadi yang jauh lebih berani.

Di Asisten1 orang-orangnya baik, namun jika aku melakukan kesalahan aku juga tetap akan ditegur sih hehe, tapi tidak papa namanya belajar, semua orang melakukan kesalahan ya kan. Oh iya guys, ini ada sedikit gambaran mengenai tempat magangku

Ini mejaku, biasanya dipenuhi oleh surat turun yang siap diantar hehe, aku suka mengantar surat, karna bisa bertemu banyak orang.

Lalu ini ada pantry, biasanya aku makan dan bersantai disini, mengobrol dengan Kharisma atau bahkan hanya sekadar untuk melamun karna habis ditegur kepala bagian hehe.

Nah begitu saja pengalamanku magang di sekda, overall sangat sangat membekas kenangan baiknya, jadi pengen mampir kesana sihh hehe.